Bila keduanya aus, maka putaran mesin untuk memberikan tenaga bagi compressor untuk menekan Freon yang diubah menjadi udara dingin menjadi tidak maksimal.
Akibatnya, AC tidak dingin Bahkan, bila hal it uterus berlangsung maka akan berpengaruh pada komponen lain dan rusak.
Akibat lainnya, saat AC dihidupkan akan terdengar suara berisik karena gesekan antara pulley dan pressure plate kadang cepat dan kadang lambat.
Sebab, permukaan pressure plate juga bergelombang atau tidak rata akibat gesekan keras yang terjadi berulangkali saat pertama AC dihidupkan.
BACA JUGA:Ternyata Hanya Segini Pandangan Pembalap MotoGp saat Balapan
2.Tidak membuang udara di mobil
Kesalahan kedua yang juga cukup sering dilakukan orang adalah langsung meghidupkan AC mobil setelah mobil berjalan tanpa membuka kaca jendela.
Padahal, membuka kaca jendela sangat disarankan untuk membuang udara di kabin setelah mobil di parkir (terutama yang parkir di ruang terbuka dan terkena sinar matahari).
Bila kabin terasa panas, maka kerja AC untuk mendinginkan ruang kabin juga lama. Artinya, tenaga yang dibutuhkan juga esktra.
Tentu, ini akan membuat konsumsi bahan bakar boros.
Pada sisi lain, radiasi sinar matahari menyebabkan reaksi kimia antara material plastik, pengharum ruangan, bahan pelapis jok bahan lain di kabin dengan udara panas menghasilkan berbagai zat baru, satu diantaranya benzena.
Bagi sebagian orang mungkin tidak menjadi persoalan kala menghirup zat tersebut, tetapi bagia sebagian lainnya akan berpengaruh besar.
BACA JUGA:Yuk Kenalan dengan Toyota Prius, Simak Juga Fitur dan Kecanggihannya
keluhan orang katanya setelah menghidupkan AC mereka justru mengantuk , pusing, atau bahkan lemas.
Bila hal itu terjadi pada Anda akan mengundang bahaya. Mengantuk, lemas, atau tidak konsentrasi merupakan beberapa diantara penyebab kecelakaan.
Namun yang pasti, kata Tri Johar, sebaiknya membuka semua kaca jendela mobil sesaat setelah mesin dinyalakan.