BACA JUGA:Mau Ganti Knalpot Racing? Cek Dulu Kelebihan dan Kekurangan Pada Kendaraan Anda
• Lepaskan Filter Lama
Setelah membuka kotak atau panel, lepaskan filter lama dengan hati-hati. Perhatikan arah pemasangan filter kabin yang lama untuk membantu kalian mengetahui cara memasangnya kembali dengan benar.
• Bersihkan Area Sekitar
Jika filter lama sudah dilepas, sebaiknya bersihkan area sekitarnya dari debu atau kotoran yang mungkin terakumulasi. Gunakan penyedot debu atau lap bersih untuk membersihkan area tersebut.
• Pasang Filter Baru
Selanjutnya, tempatkan filter kabin yang baru dengan memperhatikan arah pemasangan. Biasanya, simbol tanda panah yang tercetak pada filter menunjukkan arah aliran udara. Jadi, pastikan filter terpasang dengan benar sesuai petunjuk.
• Tutup Ulang Kotak atau Panel dengan Rapat
Setelah mengganti filter, pastikan untuk menutup kembali glove box atau panel dengan rapat. Pastikan tidak ada celah yang dapat memungkinkan udara kotor masuk ke dalam sistem.
• Periksa Hasil Pemasangan
Sebelum menghidupkan mesin, periksa fungsionalitas sistem HVAC dengan menghidupkan AC atau sistem pemanas terlebih dahulu. Pastikan aliran udaranya normal dan tidak ada suara aneh yang muncul setelah penggantian filter dilakukan.
Jika kondisi aliran udara mobil setelah proses penggantian filter tetap normal dan tidak ada masalah, kalian sudah bisa menghidupkan mesin kembali. Jangan lupa juga untuk mencatat tanggal penggantian filter tersebut sebagai referensi jadwal penggantian selanjutnya.