JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Mobil merupakan alat transportasi darat yang sudah banyak digunakan oleh semua orang, baik muda maupun tua.
Dalam menjalankan perannya mobil memiliki beberapa komponen untuk menunjang kinerjanya, salah satunya yaitu knalpot.
Pada mobil, mesin ini berfungsi sebagai alat untuk pembuangan gas dari hasil metabolisme kendaraan.
BACA JUGA:Bertambah 2 Merek Baru, GIIAS Surabaya 2024 Pecahkan Rekor Kepesertaan
Mesin tersebut biasanya terletak di bagian belakang bawah bodi mobil.
Akan tetapi, sering kali saat pemakaian asapnya mengalami ngebul.
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah penyebab mobil bisa ngebul.
Hal ini karena segala sesuatu tidak mungkin dapat terjadi bila tidak ada penyebab yang memicunya.
BACA JUGA:Imos 2024 Kembali Hadir Meramaikan Industri dan Pecinta Sepeda Motor Tanah Air
Penyebab dari terjadinya ngebul yang pertama adalah pengeluaran emisi oleh mobil dari hasil pembakaran dalam mesin.
Hal inilah yang kebanyakan terjadi pada knalpot mobil, dimana dikeluarkan gas dengan kandungan karbon yang tinggi sebagai pemicu polusi udara.
Karbon dari hasil emisi yang dikeluarkan mobil sendiri seharusnya tidak berwarna karena sudah bercampur dengan udara di sekitar.
Akan tetapi, terkadang juga ditemukan sisa emisi yang dikeluarkan mobil justru memiliki beberapa warna.
Sehingga selain menimbulkan polusi juga menghalangi penglihatan.