Mercedes-Benz Seri 108/109: Legenda Sedan Mewah yang Tak Lekang Oleh Waktu

Kamis 28-08-2025,15:17 WIB
Reporter : Alvin Septian
Editor : Alvin Septian

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM -- Enam dekade lalu, di tengah dinamika dan inovasi era 1960-an, Mercedes-Benz memperkenalkan sebuah mahakarya otomotif yang membentuk arah desain mobil mewah hingga kini.

Di ajang International Motor Show (IAA) Frankfurt pada Agustus 1965 lalu, publik disuguhkan seri luxury class terbaru seri 108 tipe 250 S, 250 SE, dan 300 SE.

Setahun kemudian, Mercedes-Benz menambah varian 300 SEL dengan wheelbase lebih panjang serta suspensi udara canggih, menandai kelahiran seri 109 yang kini diakui sebagai cikal bakal S-Class modern.

Evolusi Desain yang Tetap Menawan

Desain seri 108/109 merupakan karya Paul Bracq, desainer legendaris Mercedes-Benz, yang berhasil memadukan garis tegas, atap rendah, dan kaca lebar sehingga mobil ini tampil elegan dan proporsional.

Grille khas Mercedes-Benz berbentuk hampir persegi menambah kesan anggun, sementara garis horizontal memberi nuansa dinamis yang membuatnya tetap terasa modern hingga sekarang.

Kemudian kabin yang luas dan kenyamanan tinggi menjadikan model ini favorit para penggemar sedan mewah pada masanya, sekaligus menegaskan tradisi Mercedes-Benz dalam menghadirkan luxury class yang berkelas.

BACA JUGA:Mercedes-Maybach GLS 600 Mengaspal di Indonesia, Dibanderol Mulai Rp 9 Miliar

Pilar Inovasi Teknologi

Seri 108/109 tidak hanya menonjol dari sisi estetika, tetapi juga sebagai pelopor teknologi otomotif. Semua model dilengkapi rem cakram di empat roda, sistem pengereman tambahan di roda belakang, dan pegas hidropneumatik untuk stabilitas optimal saat membawa beban. 

Mesin enam silinder menjadi standar, sedangkan tipe “E” sudah menggunakan sistem injeksi bahan bakar presisi dengan pompa enam piston.

Lalu pada tahun 1968, 300 SEL 6.3 hadir dengan mesin V8 dari Mercedes-Benz 600, memberikan performa sekelas mobil sport tanpa mengorbankan kenyamanan sedan mewah.

Mesin V8 dan Varian Global

Perluasan mesin V8 berlanjut pada 1969 dengan 300 SEL 3.5 menggunakan M116 3,5 liter dan injeksi Bosch D-Jetronic.

Beberapa pasar ekspor, termasuk Amerika Serikat, juga mendapatkan varian V8 M117 4,5 liter, menandai pertama kalinya Mercedes-Benz memproduksi mesin V8 berskala besar untuk seri ini.

Kategori :