Dua Unit Mobil Listrik BMW Akan Digunakan Sebagai Safety Car di Pertamina Mandalika International Street Circuit | PP IMI
OTOMOTIFXTRA - BMW Group Indonesia Serahkan dua unit mobil listrik BMW kepada pengurus pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) dan Mandalika Grand Prix Assosiation (MGPA).
BMW Group Indonesia serahkan dua unit mobil listrik BMW 330e M dan BMW X3 x Drive30e akan digunakan sebagai safety car di Pertamina Mandaika International Street Circuit
BMW Group Indonesia serahkan dua unit mobil listrik BMW 330e M dan BMW X3 x Drive30e akan digunakan sebagai safety car ini akan memulai debutnya pada balap motor Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) pada tanggal 12-14 November 2021.
Lalu Kedua unit mobil listrik BMW 330e M dan BMW X3 x Drive30e akan digunakan sebagai safety car pada balap WSBK pada 19-21 November 2021.
BACA JUGA:Honda ADV 150 Bakal Dipakai Pembalap Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) dan WSBK 2021
"Sebelum menggelar MotoGP di bulan Maret 2022, Pertamina Mandalika International Street Circuit akan menggelar dua kejuaraan balap dunia.
"Pertama Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) pada tanggal 12 -14 November 2021, berikutnya WorldSBK di tanggal 19 -21 November 2021,” buka Bambang Soesatyo, Ketua Umum IMI Pusat.
BMW Group Indonesia serahkan dua unit mobil listrik BMW 330e M dan BMW X3 x Drive30e yang digunakan sebagai safety car ini dilakukan di kantor PP IMI.
Penyerahan dilakukan oleh Vice President Sales and Network Development BMW Bayu Riyanto dan diterima oleh Direktur Hubungan Internasional IMI Pusat Dian Dilato sekaligus Clerk of The Course (Pimpinan Lomba).
BACA JUGA:Promo Pembelian Mobil BMW di GIIAS 2021 BMW Group Indonesia Tawarkan Banyak Voucher dan Hadiah
Bamsoet juga menambahkan, BMW tidak hanya menjadi official mobility car diajang IATC dan WSBK, BMW juga akan menjadi kendaraan resmi MGPA pada gelaran MotoGP di Mandalika bulam Maret 2022.
"Dua unit kendaraan listrik BMW yang akan digunakan sebagai safety car di Mandalika membuktikan komitmen BMW Indonesia untuk mendukung perkembangan motorsport di Indonesia,” jelasnya.
“Selain mendukung upaya pemerintah Indonesia mempercepat migrasi kendaraan berbahan bakar minyak menjadi kendaraan listrik," pungkas Bamsoet.