JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Terkadang jika terjebak banjir membuat repot pengendara.
Banyak pula yang bingung apa yang harus dilakukan saat terpaksa menerjang banjir.
Tak jarang pengendara menggeber kendaraannya saat melewati banjir.
Hal tersebut dilakukan agar sang penegndara dapat cepat keluar dari situasi banjir.
BACA JUGA:Ini yang Terjadi Pada Mobil Jika Nekat Terjang Banjir, Diantaranya Water Hammer
Dilansir dari gridoto.com, ternyata menggeber kendaraan saat terjang banjir beresiko mengalami kerusakan pada kendaraan itu sendiri.
Son Ashari, Service Manager bengkel resmi Astrido Toyota Pondok Indah, Jakarta Selatan menilai cara tersebut salah dan malah berakibat fatal.
Ia mengatakan Sewaktu mesin digeber berarti pasokan udara yang dibutuhkan ruang bakar lebih tinggi.
+++++
Kebutuhan udara di ruang bakar yang tinggi diperlukan isapan udara dari luar lebih kuat.
Gerbang utama udara yang masuk ke ruang bakar mesin adalah intake udara.
Ia juga mengatakan, Intake udara mesin mobil umumnya berada di depan atas ruang mesin.
Sehingga Bagian ini akan mengisap udara dari luar dengan kekuatan yang cukup besar saat putaran mesin tinggi.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Beli Motor Listrik dapat Subsidi Rp 5 Juta dari Pemerintah
Isapan udara yang kuat berpotensi menyedot air yang berada dekat di area intake udara ketika terjang banjir.