Tips Modifikasi Mobil agar Lebih Nyaman

JAKARTA,OTOMOTIFXTRA.COM - Kebanyakan orang mengira bahwa modifikasi pada mobil hanya dilakukan untuk tujuan estetika saja. Padahal, modifikasi mobil juga dapat membantu menambah keamanan dan kenyamanan mobil ketika digunakan berkendara.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan dan memahami prinsip-prinsip dasar modifikasi yang aman. Ketahui apa saja bagian mobil yang aman untuk dimodifikasi, dan tips modifikasi yang bisa kalian terapkan.

Modifikasi Mobil Tidak Boleh Sembarangan, Ini Alasannya

Modifikasi memang dapat memberikan tampilan baru dan unik pada kendaraan pribadi. Namun, ada beberapa alasan mengapa modifikasi harus dilakukan dengan hati-hati. Salah satu alasan utama adalah terkait dengan keamanan kendaraan.

BACA JUGA:Update Penjualan Mobil Honda, April HPM Sukses Jual Brio Satya Paling Tinggi

Sebagai contoh, mengubah suspensi mobil dengan suspensi baru yang tidak sesuai standar produsen dapat mengganggu stabilitas kendaraan hingga meningkatkan risiko kecelakaan dan menimbulkan masalah lainnya.

Selain itu, modifikasi yang tidak sesuai standar produsen juga dapat menurunkan nilai jual mobil. Banyak pembeli mobil second yang lebih memilih produk original yang dimodifikasi sesuai standar karena dianggap lebih dapat dipercaya dan aman.

Oleh karena itu, ketika memutuskan untuk memodifikasi kendaraan kalian , penting untuk memperhatikan standar yang telah ditetapkan oleh produsen, dan hindari modifikasi yang berlebihan secara sembarangan.

Komponen Mobil yang Boleh dan Tidak Boleh Dimodifikasi

Jika kalian memiliki niat untuk melakukan modifikasi mobil, ada beberapa komponen yang sebaiknya tidak dimodifikasi sama sekali. Ini termasuk:

• Knalpot

Knalpot berperan penting dalam mentransformasikan gas berbahaya menjadi lebih aman. Mengganti knalpot tanpa pertimbangan dapat meningkatkan risiko mobil kalian tidak lulus uji emisi, dan bahkan bisa merusak performa mesin.

• Setir Mobil

Setir adalah pusat penggerak kendaraan. Modifikasi total pada setir dapat mengganggu sistem dasar mobil dan meningkatkan risiko kecelakaan. Selain itu, penambahan fitur tertentu pada setir juga dapat mengurangi efisiensi kerjanya.