Marc Marquez Ingin Perangkat Elektronik Motornya Ditingkatkan, Ada Apa Ya?

Marc Marquez|Repol Honda Team MotoGP|motogp.hondaracingcorporation.com

OTOMOTIFXTRA.COM - Bagi Repsol Honda Team, MotoGP 2021 menjadi salah satu musim terberat sejak 10 tahun terakhir. Sebab, dua pembalap mereka, yakni Marc Marquez dan Pol Espargaro.

Belum mampu menunjukkan penampilan terbaiknya. Bahkan, keduanya hanya mampu menghuni papan tengah klasemen sementara MotoGP 2021.

Saat ini, pembalap Yamaha dan Ducati masih mendominasi jalannya kompetisi. Dua tim tersebut kabarnya berpeluang besar meraih juara di musim ini.

Karuan saja, Yamaha dan Ducati memiliki kecepatan di atas rata-rata. Melihat kenyataan tersebut, Marquez tak ingin tinggal diam.

BACA JUGA:Fabio Quartararo Yakin Sirkuit Red Bull Ring adalah Sirkuit Mimpi Buruk Bagi Tim Monster Energy Yamaha MotoGP, Berikut Pernyataannya

Pembalap berjuluk The Baby Alien itu menyadari, pembalap Yamaha dan Ducati sulit sekali dikejar saat perlombaan. Namun, bukan berarti pihaknya tak mampu.

Nyatanya, di MotoGP Sachenring Jerman, beberapa minggu lalu, Marquez berhasil mengungguli Ducati dan Yamaha. Bahkan, tak tanggung-tanggung, dia langsung meraih kemenangan.

Selanjutnya...

+++++

Aksi Marc Marquez di balap MotoGP 2021|Repol Honda Team MotoGP|motogp.hondaracingcorporation.com

Kini, untuk mengimbangi kecepatan mereka, Marquez meminta kepada Repsol Honda Team MotoGP untuk melakukan peningkatan terhadap perangkat elektronik di sepeda motornya.

“Kami harus bekerja pada elektronik dan meningkatkannya. Ini juga masalah keamanan. Jatuh menyebabkan Anda kehilangan kepercayaan diri. Pertama kali Anda keluar tanpa cedera, tetapi yang kedua tidak,” ujar Marquez dikutip dari Tuttomotoriweb.it, Jumat 30/7 2021.

Lebih jauh, Marquez memiliki sejumlah ide untuk beberapa minggu ke depan. Namun, ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membuatnya kembali menjadi yang terbaik.

BACA JUGA:Logo Aspira Bakal Terlihat di Ajang Balap MotoGP, Mejeng di Tim Gresini Racing

"Ketika hal-hal ini terjadi, mereka menghilangkan kepercayaan diri Anda," kata dia.

Pembalap 28 tahun itu berharap, selain peningkatan elektronik, jeda balap MotoGP 2021 musim ini juga mampu memulihkan fisik dan performanya ke level yang biasa dia alami sebelum mengalami cedera parah.