Espargaro Gagal Naik Podium di MotoGP Catalunya 2022, Ini Penyebabnya

Ketika ia menyadari kesalahan fatal tersebut, ia meneruskan balap, bahkan mampu mengambil posisi dari Marini, dan finis di posisi lima.

"Tidak ada hal yang dapat saya katakan selain permintaan maaf kepada tim. Itu adalah kesalahan saya, setelah akhir pekan yang sempurna di Barcelona. Saya salah paham," kata Aleix Espargaro dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/6).

Ia mengungkapkan, bahwa pit sangat dekat dengan tikungan akhir dan dengan kebingungan, dirinya hanya melihat Martin berada di belakang saya di papan pit ditambah track tower menunjukkan ‘L0’.

"Itu membuat saya berpikir balapan telah usai. Lalu kemudian saya melihat perbedaan waktu 0,6 detik di depan Martin. Saya melihat menara tinggi dan melihat 'R1', artinya masih ada satu putaran tersisa," tuturnya.

BACA JUGA: Motor baru Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660 Hadir di Indonesia

Diketahui, Sirkuit de Barcelona, Catalunya dikenalnpunya keunikan tersendiri. Terutama untuk memberi tahu sisa putaran yang harus diselesaikan pebalap.

Rekan setim Espargaro, Maverick Vinales pun mengakui, bahwa di menara selalu menayangkan berapa sisa putaran yang harus dilalui.

Vinales menyebut, saat pebalap terdepan mulai memasuki putaran terakhir, maka di menara akan terbaca '0'. Di beberapa sirkuit ini akan tertulis '1'.

"Aleix bukan pebalap pertama yang mengalami ini di Barcelona. Ini benar-benar sangat membingungkan," ungkap Maverick Vinales.

BACA JUGA: Dashcam Blackvue Ini Bisa Cegah Kecelakaan Saat Mengemudi

Dengan kejadian itu, Espargaro harus rela menyelesaikan balapan di tempat kelima di belakang Quartararo, Jorge Martin, Zarco, dan Joan Mir.