Daimler Indonesia Rilis Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4

Daimler Indonesia Rilis Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4


Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4 meluncur di Indonesia.|Foto: dok. DCVI|

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA - Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) merilis truk Mercedes-Benz Axor Euro 4, pada Selasa (7/6).

DCVI menghadirkan truk Mercedes-Benz Axor Euro 4 sebagai komitmen memenuhi kepedulian lingkungan yang berkelanjutan.

Selain itu, juga untuk mendukung regulasi pemerintah dalam menerapkan standar emisi Euro 4 pada kendaraan mesin diesel yang telah resmi diimplementasikan pada 7 April 2022 lalu.

Menurut Naeem Hassim, General Manager DCVI, pihaknya melakukan proses transisi melalui penyempurnaan pada produk-produk unggulan.

"Kami sangat senang dapat berkontribusi dalam babak baru era transportasi kendaraan niaga di Indonesia yang lebih ramah lingkungan," ujarnya, di BSD City, Selasa.

BACA JUGA: Vakum 6 Tahun, Begini Tanggapan RMA Bawa Kembali Ford ke Indonesia

BACA JUGA: Hyundai Motors Indonesia Punya Nahkoda Baru, Lihat Profilnya

Mengenai produk, Mercedes-Benz Axor Euro 4 menggunakan mesin OM 906 LA, yang dilengkapi teknologi selective catalytic reduction (SCR) dan ZPD pump.

"Kombinasi yang cocok untuk dioperasikan di Indonesia dengan pencapaian efisiensi maksimal bagi operator," terang Hassim.

+++++


Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4 meluncur di Indonesia.|Foto: dok. DCVI|

Sebenarnya, Mercedes-Benz Axor Euro 4 dengan sistem pembakaran selective catalytic reduction (SCR) dan Adblue telah lama digunakan Daimler Trucks.

Keduanya disebut bisa menurunkan emisi setelah diproses di ruang bakar mesin. Sehingga, konsumen tidak perlu khawatir terhadap performa mesin selama beroperasi.

Sementara Zero Pressure Drain Unit Pump (ZPD Pump) menjadi global standar dari Jerman, yang berfungsi untuk mengurangi kebocoran bahan bakar (fuel leaking) di area plunger sehingga bahan bakar tidak tercampur dengan oli.

Dengan adanya kombinasi dari SCR dan ZPD Pump, DCVI percaya Mercedes-Benz Axor Euro 4 akan memberikan waktu operasi (uptime) yang tinggi.

BACA JUGA: PEVS 2022 Siap Jadi Wadah Kolaborasi Pelaku Industri Kendaraan Listrik

BACA JUGA: Sudah Euro5, Truk Quester Masih Bisa Tenggak BBM Biosolar

Axor Euro 4 mampu bekerja dengan interval perawatan yang lebih panjang hingga 50 ribu km serta meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Berkat teknologi SCR, emisi lebih bersih, sehingga menurunkan emisi gas buang, dan respon mesin terhadap pedal gas akan lebih baik karena proses pembakaran yang optimal.

Selain itu, SCR membuat mesin lebih awet karena rendahnya resiko deposit karbon di dalam mesin, serta bisa meminimalkan resiko bahan bakar berkualitas buruk.

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya