Mobil konvensional yang biasanya terdapat pada jenis mobil lama masih menggunakan karburator yang fungsinya mencampurkan bahan bakar dan udara di ruang bakar.
Untuk memanaskan mobil jenis ini kalian hanya membutuhkan waktu sebanyak 5 menit saja.
BACA JUGA:3 Fitur Canggih Suzuki Ertiga Hybrid, Ternyata Unggul di Sektor Ini Sob!
Itupun dilakukan tidak setiap hari, karena jika lebih dari 5 menit bahkan sampai 30 menit hanya akan membuat mesin overheating.
Yang perlu kalian lakukan hanyalah memanaskan dua atau tiga kali dalam seminggu.
Berbeda lagi dengan kalian yang memiliki mobil dengan mesin injeksi. Biasanya sudah digunakan pada mobil-mobil keluaran terbaru.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas untuk mobil dengan mesin ini kalian tidak perlu memanaskannya setiap hari.
BACA JUGA:Gigi Persneling Susah Dipindahkan? Mungkin Ini Sebabnya Sob
Khusus mobil injeksi proses pemanasan pun jauh lebih singkat yaitu hanya 30 detik saja.
Kalian juga hanya perlu melakukannya jika kendaraan sudah berminggu-minggu mangkrak di garasi.
Jadi sudah tidak bingung lagi kan, kapan kalian harus memanaskan kendaraan kesayangan.
Yang pasti kalian tak perlu melakukannya setiap hari, apalagi jika mobil digunakan untuk pergi setiap hari.
BACA JUGA:Apa Benar Teknologi Mobil Listrik Jadi Solusi Mengurangi Polusi Udara? Ternyata...
Saat ingin memanaskan sebaiknya tak selalu dilakukan dalam keadaan diam di garasi saja.
Kalian juga bisa mengendarai mobil selama beberapa menit. Tujuannya supaya komponen seperti transmisi pun ikut bergerak.
Apabila terjadi masalah pada salah satu komponen karena mobil sudah lama tidak digunakan, kalian pun akan segera tahu.