Sementara untuk beberapa sensor pendukung lainnya seperti MAF, IAT, MAP, TPS, dan O2 akan menjadi acuan ECM dalam menentukan kapasitas bahan bakar yang akan diinjeksikan.
BACA JUGA:Si Paling Serba Bisa! Matic Andalan Yamaha Gear 125 Hadir dengan Varian Warna Baru
Untuk bisa mengatur jumlah bahan bakar tersebut, ECM pada sistem bahan bakar EFI akan menggunakan pengaturan waktu pembukaan injector.
Dewasa ini, pabrikan kendaraan bermotor sudah mulai memproduksi moda transportasi dengan menerapkan sistem EFI atau injeksi.
Bahkan jika dioperasikan mesin kendaraan akan lebih halus karena semua bahan bakar diatur dengan cara logic oleh ECM.
Tak hanya itu saja, mesin kendaraan juga akan lebih irit karena ECM mencegah pemakaian bahan bakar berlebih.
Demikian artikel ini di buat, semoga dapat menambah wawasan kalian dalam kinerja mesin mobil berbasis EFI yang mungkin kalian belum mengetahuinya.
Di karenakan mesin ini baru – baru ini di kembangkan oleh semua pabrikan besar di Indoensia bahakan di luar Negeri sekali pun.