Lakukanlah inspeksi pada setiap interval 4000 kilometer atau sesuai petunjuk yang terdapat dalam buku panduan sepeda motor.
Pemeriksaan ini juga dapat dilakukan dengan cara mengayunkan ban ke arah kiri dan kanan.
Jika Kalian merasakan adanya getaran atau ketidakstabilan pada roda, ini mungkin menandakan bahwa bearing pada roda sepeda motor sudah mengalami kerusakan dan sebaiknya langsung dibawa ke bengkel resmi terdekat.
Hindari Kecepatan Tinggi di Jalan Rusak
Ketika sepeda motor melewati jalan yang rusak, perangkap kecepatan, atau lubang dengan kecepatan tinggi, bearing akan mengalami tekanan yang berlebihan.
BACA JUGA:Jok Mobil: Variasi Model dan Tips Cerdas saat Memilihnya
BACA JUGA:Mau Campervan? 5 Pilihan Mobil yang Cocok untuk Camping Santai
Situasi ini dapat menyebabkan kerusakan pada bentuk dan tingkat akurasi bearing.
Hal ini apabila dilakukan terus menerus maka akan membuat bearing motor akan rusak dan menyebabkan setang motor oleng.
Bersihkan Area Roda ketika Melewati Genangan Air Kotor
Ketika musim hujan dan banjir, yang menyebabkan kita harus melewati genangan air.
Air kotor tersebut dapat membuat rusaknya seal pada as roda, sehingga pelumas pada bearing roda berkurang atau hilang, yang selanjutnya akan membuat bearing lebih cepat berkarat.
BACA JUGA:Ternyata Ini Makna Kode Sekring Mobil, Jangan Sampai Salah Pasang!
BACA JUGA:Info Penting Mandalika Racing Series 2024, Bisa Nonton Gratis!
Oleh karena itu kita harus sering untuk mencuci sepeda motor kita.
Hindari Membawa Barang Over Kapasitas