JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - GEM Indonesia bersama dengan Busworld International yang berpusat di Belgia menghadirkan kembali pameran auto bus terbesar di Asia Tenggara, Busworld 2024.
Pameran Busworld Southeast Asia 2024 siap digelar pada tanggal 15 - 17 Mei 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta. Pameran ini hadir dalam rangka mendukung industri bus Indonesia.
Pameran Busworld Southeast Asia 2024 kali ini diikuti oleh beberapa karoseri nasional ternama, seperti New Armada, Adiputro, Laksana dan Tentrem. Serta perusahaan bus ternama dari luar negeri seperti Golden Dragon dan Yutong. Juga industri pendukungnya.
"Para peserta pameran akan meluncurkan produk terbaru mereka, baik bus listrik, bus premium, bus pariwisata, bus lainnya," kata Baki Lee, Direktur Utama GEM Indonesia selaku penyelenggara.
BACA JUGA:Wuling Cloud EV Dijual Rp 410 Juta, Konsumennya Bisa Kebanjiran Bonus!
BACA JUGA:Chery Buka Dealer Karawang, Perkuat Jaringan Pasar di Jawa Barat
Sebab seperti diketahui, Indonesia memiliki penduduk lebih dari 280 juta yang tersebar di 38 provinsi dan 416 kabupaten. Hal ini membutuhkan konektivitas dan efisiensi logistik.
Dan saat ini, pemerintah terus membangun infrastruktur jalan secara masif. Diantaranya lewat keberadaan infrastruktur jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatera yang telah meningkatkan mobilitas warga antar kota.
Selain itu, memudahkan akses ke wisata baru, sehingga kebutuhan bus antar kota dan buspariwisata turut meningkat drastis dalam beberapa tahun terakhir.
Pemerintah berkomitmen Net Zero Emission 2060. Untuk itu, pemerintah tengah mendorong pengembangan kendaraan listrik di Indonesia.
BACA JUGA:OMODA 7 Memulai Debut, Siap Dijual Global
BACA JUGA:Ban Goodyear Kini Tersedia di Outlet B-Quik Indonesia
bus dalam kota dan Bus Rapid Transit (BRT) pun menjadi fokus utama dalam pengembangan bus listrik, yang mana terbukti dari banyaknya daerah di Indonesia yang mulai menggunakan bus listrik sebagai transportasi umum.
Program BRT pun juga mulai berjalan di beberapa kota besar seperti Jakarta, Solo, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, dan lainnya.
Hal ini menjadi salah satu faktor positif bagi perusahaan karoseri autobus nasional turut memproduksi bus lstrik di dalam negeri.