JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Agar per CVT motor matic awet dan bekerja optimal, diperlukan perawatan berkala sebagai berikut:
• Lakukan penggantian oli transmisi sesuai interval yang direkomendasikan pabrikan, biasanya sekitar 10.000-15.000 km. Oli kotor dapat merusak per CVT.
• Periksa tekanan dan kondisi per CVT setiap 5.000 km atau 6 bulan sekali.
Jika terlalu kendor atau rusak, segera ganti per CVT.
BACA JUGA:Apa Boleh Honda Vario 160 Ganti Oli Secara Mandiri? Yuk Kita Simak Bersama
• Pilih per CVT dengan kualitas dan spesifikasi yang sesuai untuk motor matic Anda.
Jangan asal pakai per CVT bermerek tidak jelas.
• Hindari memodifikasi penyetelan tekanan per CVT asal-asalan.
Konsultasikan dengan bengkel resmi untuk mendapatkan penyetelan yang tepat.
BACA JUGA:Hindari Kampas Ganda Pada Motor Matic Haus, Karena Dampaknya Sangat Berbahaya
• Jangan gunakan oli transmisi biasa, selalu gunakan oli khusus untuk transmisi CVT agar awet dan mencegah kebocoran.
• Bersihkan puli primer dan sekunder dari kotoran yang menempel menggunakan bahan pembersih khusus.
Kotoran dapat mengikis per CVT.
• Jangan gunakan sabuk V belt yang sudah aus karena dapat memberi beban berlebih pada per CVT hingga putus atau patah.