Jangan lupa juga untuk memeriksa bagian mata gir. Jika bagian ujungnya sudah mulai meruncing, itu artinya gir juga sudah waktunya untuk diganti dengan yang baru.
BACA JUGA:Praktis Sih, Tapi Simak Nih, Dampak Negatif Pasang Peninggi Sokbreker: Bisa Mengundang Celaka?
BACA JUGA:Agar Mika Helm Gak Buram, 5 Cara Sederhana ini Bisa Bikin 'Kaca Helm' Tetap Bening, Pandangan Jelas
Penggantian gir dan rantai sebaiknya dilakukan setiap 25.000 KM, namun tentu saja hal ini dapat berbeda tergantung dari cara kita mengendarai motor.
Jangan menunda-nunda jika memang sudah waktunya untuk mengganti gir dan rantai, karena rantai yang terlalu renggang berisiko putus di jalan jika terus dipaksakan untuk dipakai berkendara.
Jika Anda ingin mengganti gir dan rantai, sebaiknya lakukan bersamaan agar performa sistem penggerak tetap maksimal.
Pilihlah gir dan rantai motor yang berkualitas agar daya tahan dan performanya lebih baik.
BACA JUGA:Mau Main Offroad? Beberapa Hal ini Wajib Banget Diperhatikan Sob, Dijamin Makin Seru dan Selamat
BACA JUGA:Sudah Punya? Nih, 5 Perlengkapan Wajib Buat Para Pencinta Adventure Buat Ikut Trabasan
Pastikan juga untuk memilih ukuran yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda.
Jadi, jangan biarkan gir dan rantai motor Anda mengalami penurunan performa yang berarti.
Ketahui kapan waktunya untuk mengganti kedua komponen ini dan rawatlah dengan baik agar motor Anda selalu siap melaju dengan prima.