Ilustrasi Banjir|R Satrio Adhy P|
JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Kebiasaan sebagian orang yang berani menerjang banjir ternyata ada dampak buruk bagi kendaraan.
Menerjang banjir tidak hanya membuat kendaraan menjadi bermasalah, namun juga beresiko untuk si pegendara sendiri.
Jika Bro and Sis tetap berani menerjang banjir, siap-siap hal ini yang terjadi pada kendaraan anda.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut kerusakan mobil yang terjadi jika nekat menerjang banjir:
BACA JUGA:Kabar Gembira, Beli Motor Listrik dapat Subsidi Rp 5 Juta dari Pemerintah
1. Water Hammer
Water hammer merupakan risiko paling berbahaya saat terdampak banjir. Ketika air mulai masuk ke dalam mesin, air yang terisap ke dalam ruang bakar akan menyebabkan kerusakan.
Efek yang disebabkan oleh water hammer ini, mulai dari piston yang rusak, setang piston yang bengkok, sampai crankcase yang pecah akibat tekanan air yang besar saat mesin bekerja.
Tidak hanya memakan waktu, namun biaya yang harus dikeluarkan terbilang tinggi untuk perbaikan, dengan melakukan turun mesin akibat masalah water hammer itu.
+++++
2. Kabin kemasukan air
Air banjir bukan tidak mungkin masuk ke dalam kabin mobil. Keberadaan celah sempit pada bodi mobil, sudah cukup bagi air dengan tekanan besar masuk ke dalam kabin mobil.
Efek negatifnya, panel bodi mobil dapat terkena air kotor yang bau dan membuat kabin tidak nyaman. Ditambah, membersihkan bahan pada kabin mobil bukanlah perkara mudah.
3. Garansi kendaraan dan klaim asuransi berpotensi ditolak