Mau Beli Mobil Bekas? Hindari Beli Mobil Bekas Banjir, Ini Risikonya!

Mau Beli Mobil Bekas? Hindari Beli Mobil Bekas Banjir, Ini Risikonya!

Illustrasi Mobil Menerjang Banjir --Pixabay

Ini nggak cuma ganggu performa mesin, tapi juga sistem lain seperti lampu, wiper, bahkan AC. Dan perbaiki kelistrikan kayak gini bisa makan biaya yang nggak sedikit.

3. Korosi di Bagian Bawah Mobil

Air banjir bisa mengandung garam atau zat kimia yang bikin logam cepat berkarat. Bagian bawah mobil, seperti rangka dan suspensi, jadi yang paling rentan.

Kalau dibiarkan, korosi bisa bikin struktur mobil melemah dan berbahaya buat keselamatan. Jadi, pastikan cek bagian bawah mobil dengan teliti.

BACA JUGA:Suzuki Hybrid Melesat di 2024, Catatkan Penjualan Melonjak Hingga 33 Persen

BACA JUGA:GAIKINDO Optimis Kebijakan Insentif Fiskal Pemerintah Mampu Redam Dampak Kenaikan PPN di Industri Otomotif

4. Sistem Rem yang Bermasalah

Rem yang terendam banjir bisa bikin sistem pengereman jadi nggak optimal. Kalau air masuk ke sistem rem, komponen kayak kampas rem dan cakram bisa berkarat atau rusak.

Risiko kecelakaan jadi tinggi, dan rem pun harus diganti secara keseluruhan.

5. Biaya Perbaikan yang Gede

Mobil bekas yang terkena banjir umumnya butuh perbaikan besar-besaran. Ganti mesin, perbaikan kelistrikan, atau bersihin karat, semua itu pasti makan biaya.

Belum lagi, kemungkinan ada kerusakan lainnya setelah perbaikan, yang bikin kamu harus terus ngeluarin uang lebih.

BACA JUGA:Chery Resmikan Dealer Baru di Pondok Gede, Dorong Pertumbuhan dan Layanan Konsumen di Bekasi

BACA JUGA:Inilah Daftar Model Mobil dan Motor Terbaik di Indonesia Versi Forwot

6. Kebocoran Oli

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya