Bahaya Perbaiki Pelek Mobil yang Retak dengan Senyawa Berbeda, Bisa Sebabkan Kebocoran Badan Pelek

Bahaya Perbaiki Pelek Mobil yang Retak dengan Senyawa Berbeda, Bisa Sebabkan Kebocoran Badan Pelek

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Jika pelek mobil anda retak, baiknya anda memperhatikan hal berikut.

Pelek mobil retak bisa diperbaiki namun sebaiknya menggunakan material yang sama dengan pelek tersebut.

Misalkan pelek tersebut berbahan aluminium alloy, maka bahan yang digunakan juga harus pakai aluminium alloy berkualitas sama.

Jika tidak, maka material tersebut bisa tidak bersenyawa dan mengakibatkan kebocoran pada badan pelek.

BACA JUGA:Yuk Simak Fungsi dan Cara Kerja Kunci Immobilizer

Saat memperbaiki pelek, apalagi bagian yang mengalami retas.

Harus dengan material aluminium yang sama kualitasnya.

Sehingga material tersebut bisa menyatu dengan material aluminium pada pelek.

Biasanya pakai material dari leburan pelek yang bahannya sama, atau bisa juga dari leburan blok mesin yang sudah rusak.

BACA JUGA:Update Harga Motor Bekas Yamaha Mio J 2019

Ia menyarankan jangan gunakan material dengan kadar aluminium rendah atau tidak murni.

Karena kalau materialnya tidak bersenyawa, hasilnya ya seperti ini, terjadi kebocoran di badan pelek.

Harganya bervariasi tergantung kerusakan pelek, tapi biasanya mulai Rp 100 ribu, dan Rp 150 ribu untuk penggunaan las argon.

BACA JUGA:Update Harga Mobil Bekas Toyota Agya tahun 2018-2019

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya