Perlu kamu ketahui bahwa release bearing berfungsi untuk mengurangi tekanan pada kampas kopling, sedangkan pilot bearing berfungsi untuk memastikan poros transmisi bergerak dengan lancar.
Sudah terbayangkan apabila dua bearing ini tidak bekerja dengan baik, pedal kopling pun akan sulit kembali ke posisi semula.
BACA JUGA:Rekomendasi Mobil Terbaik Buat Istri, Coba Beliin Dijamin Nggak Bakal Ngambek Lagi!
Hal tersebut dikarenakan komponen bearing tidak dapat meneruskan gaya dorong yang diterima dari cylinder ke pegas.
Saat hal ini terjadi, kamu dapat merasakan tanda-tandanya berupa kopling keras saat diinjak.
Kondisi Kopling yang Tidak Normal
Penyebab lainnya yang sering terjadi pada permasalahan pedal kopling ini adalah kondisi kopling yang tidak normal.
Biasanya, hal tersebut dapat dirasakan berupa kopling yang menjadi terlalu berat atau terlalu lembut ketika diinjak.
BACA JUGA:Ioniq 5, Mobil Listrik dengan Kemampuan Fitur Modern
Banyak orang yang beranggapan bahwa kopling yang sangat lembut atau ringan terasa lebih nyaman untuk digunakan.
Namun, kenyataannya hal ini merupakan salah satu tanda saat komponen pada sistem transmisi bermasalah.
Sering Menggunakan Kopling dengan Kasar
Kebiasaan dalam berkendara ini juga dapat menyebabkan pedal kopling tidak kembali setelah diinjak.
Kebiasaan tersebut adalah sering menginjak kopling dengan kasar saat mengemudi.
BACA JUGA:Hyundai Creta 2024, SUV dengan Panoramic Sunroof
Hal tersebut umumnya terjadi akibat kesalahan dalam penggunaan pedal kopling, terutama dalam melakukan pergantian gigi atau ketika mengendarai mobil dalam kondisi macet.