Berhati-hati saat mesin mobil terlalu panas yang nantinya bisa menyebabkan performa mesinnya turun ataupun kerusakan pada mobil.
Gejala ini bisa dilihat dari lampu indikator yang menyala. Selain itu, biasanya akan keluar uap panas dari balik kap mesin mobilnya.
Kabin Mobil Bergetar
Terdapat bagian mobil yang penting, yaitu engine mounting.
BACA JUGA:Wow! Motor Baru Dishub DKI Serharga Rp6,3 Miliar Punya Power 100 HP Sob
BACA JUGA:Veloz vs Avanza, Mana Mobil yang Lebih Keren?
Bagi yang belum tahu, fungsi engine mounting yaitu sebagai dudukan mesin pada bodi atau sasis.
Dengan adanya komponen tersebut, posisi mesin mobil dapat tetap terjaga.
Tak hanya itu, engine mounting juga berfungsi meredam getaran yang dihasilkan oleh mesin sehingga kabin mobil tidak akan terasa bergetar.
Perlu diketahui, kinerja engine mounting umumnya bagus hingga 100 ribu km.
BACA JUGA:Catat Nih! 6 Merek Oli Terbaik Buat Mesin Mobil, Bikin Performa Ngegas!
BACA JUGA:Federal Oil Buka Suara Soal Kejadian Marc Marquez di MotoGP Portugal 2024
Jika kinerjanya sudah tak bagus, bisa menyebabkan getaran hebat pada kabin mobil selain karena selang oli rusak atau pelumas belum diganti.
Bila kondisi itu dibiarkan, mesin mobil akan jatuh dari dudukannya sehingga kemungkinan besar menyebabkan kerusakan yang cukup parah pada bagian mobil seperti pipa akibat tertarik atau terhimpit.
Dengan demikian, Kalian harus berhati-hati saat kabin mobilnya terasa bergetar karena bisa jadi gejala kerusakan mobil.