JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Turun mesin motor menjadi kata-kata yang tidak ingin kalian dengar ketika servis kendaraan di bengkel.
Sebab, bila sudah turun mesin artinya kalian perlu mengeluarkan hingga jutaan rupiah untuk mengembalikan mesin agar normal dan berfungsi kembali.
Maka dari itu, kalian perlu memelihara motor dan komponen-komponennya, terutama mesin, agar terhindar dari kondisi turun mesin.
BACA JUGA:INI Cara Mudah Memilih Helm yang Nyaman Digunakan Pergi Jauh
Adapun turun mesin merupakan servis besar yang membutuhkan banyak biaya karena masalah pada motor kalian yang begitu serius.
Metode turun mesin menjadi cara yang harus dilakukan agar masalah pada jantung mekanis teratasi. Istilah turun mesin sendiri digunakan karena mesin perlu dilepas lebih dulu dari rangkanya.
Lantas apa saja penyebab turun mesin pada motor yang perlu kalian perhatikan agar terhindar dari kondisi tersebut? Simak artikel ini hingga akhir!
Gejala Turun Mesin Motor
Sebelum mengetahui penyebab motor turun mesin, sebaiknya ketahui dulu gejala yang menjadi indikasinya.
BACA JUGA:Ini Alasan Kenapa Parkir Mobil Ban Harus Lurus, Awas Jangan Mengsol-mengsol!
Adapun gejala yang menjadi t harus turun mesin mulai dari muncul asap putih akibat oli mesin terbakar dalam ruang bakar.
Kemudian, suara mesin motor menjadi kasar, yang mana mengindikasikan bahwa oli mesin telah kering.
Gejala lainnya adalah motor susah dihidupkan karena busi basah akibat oli rembes ke ruang bakar dan membasahi busi motor.
Satu lagi gejala motor yang perlu turun mesin, yakni tenaga mesin motor yang melemah karena kompresi pembakaran bocor.
BACA JUGA:Gokil! Segini Harga Mobil Ferrari Punya Raffi Ahmad