Komponen yang bekerja pada sistem pendinginan lainnya adalah thermostat.
BACA JUGA:Beda Besaran Tarif Progresif Pajak Kendaraan Bermotor di Beberapa Daerah, Ini Contohnya
Komponen ini berfungsi untuk mengatur sirkulasi air pendingin mesin.
Terdapat dua jenis thermostat, yaitu thermostat dengan katup by pass dan tanpa katup by pass.
Thermostat akan bekerja hanya pada saat panas mesin telah mencapai panas tertentu.
Apabila panas mesin kendaraan belum mencapai suhu kerja thermostat, maka komponen ini berfungsi untuk menjaga air agar tidak melakukan sirkulasi.
BACA JUGA:Honda Stylo 160: Sang Motor Retro dengan Mesin Gambot
Kemudian, begitu mesin telah mencapai pada suhu kerja thermostat, komponen ini secara otomatis membuka salurannya.
Dengan demikian, cairan pendingin mesin bisa melakukan sirkulasi lalu mengaliri radiator.
• Kipas Radiator
Radiator fan atau kipas radiator merupakan suatu komponen yang berfungsi untuk memberi aliran udara pada radiator.
Aliran udara ini dibutuhkan dalam proses pendinginan air atau cairan dalam radiator.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Mobil Hatchback Daihatsu Terbaik dan Harganya
Berbeda dengan kipas pada umumnya, kipas radiator tidak meniupkan udara, tapi menyerapnya.
Kipas radiator bekerja dengan menghisap udara dari radiator.
Udara tersebut kemudian dihembuskan ke arah mesin.