Komponen ini bertugas untuk menghubungkan radiator dengan blok mesin.
Terdapat dua jenis komponen selang radiator, yaitu selang atas dan selang bawah.
Selang pada bagian atas berfungsi untuk mengalirkan air yang panas akibat penyerapan suhu mesin menuju radiator.
Sedangkan selang radiator pada bagian bawah bertugas untuk mengalirkan air yang telah mengalami proses pendinginan dalam radiator menuju mesin untuk menyerap panas.
BACA JUGA:Jangan Sembarangan! Ini Bahaya Menggunakan Ban Motor Gundul Saat Hujan
• Tangki Cadangan Radiator
Pada sistem pendinginan, tangki cadangan radiator juga sangat dibutuhkan.
Tangki ini digunakan untuk menampung air yang harus keluar dari proses pendinginan.
Pada suatu kondisi di mana suhu mesin meningkat, maka tekanan pada sistem pendingin juga terus bertambah.
Tekanan ini membuat adanya air yang harus dikeluarkan dari sistem untuk mengurangi tekanan.
Air yang keluar dari sistem ini kemudian ditampung oleh tangki cadangan radiator.
BACA JUGA:Jangan Asal Servis di Bengkel Abal-abal, Ini Tips Memilih Bengkel Mobil yang Benar
Apabila suhu mesin sudah kembali dingin, maka air pada tangki cadangan dapat digunakan kembali.
Pada suhu mesin dingin, tekanan di sistem pendingin akan normal kembali.
Proses ini membutuhkan tambahan air, dan air tampungan dalam tangki cadangan inilah yang digunakan untuk dialirkan kembali.
Itulah tadi pembahasan mengenai 8 komponen sistem pendinginan mobil dan cara kerjanya.